Selama fase pertumbuhan, anak masih harus meraba-raba untuk mengenali banyak hal dan memiliki kebiasaan baru. Tidak heran jika ada banyak perilaku tidak biasa yang Anda lihat dilakukan si kecil. Wajar jika kewalahan dengan perilaku baru, jadi penting untuk memahami perilaku anak Anda.
Memahami Perilaku Anak
Selama tahap ini, anak-anak masih banyak belajar tentang diri mereka sendiri dan bagaimana mereka berinteraksi dengan lingkungannya. Dengan segala perubahannya, yang paling menonjol adalah kemampuannya untuk mengatur diri sendiri dalam hal bagaimana dia membuat keputusan dan bereaksi terhadap situasi sulit.
Kemampuan sensorik anak kemudian berurusan dengan bagaimana ia menggunakan dan mempersepsikan pengalaman inderanya sehingga berdampak pada perilakunya. Tingkah laku seorang anak juga dipengaruhi oleh perkembangan emosi anak dan persepsi bahwa ia dapat aktif. Perilaku anak itu sendiri mempengaruhi bagaimana anak mengembangkan potensi alaminya.
Hanya saja seiring bertambahnya usia anak Anda, tidak jarang anak Anda mengalami masalah perilaku. Masalah perilaku yang biasa terlihat pada anak kecil termasuk kesulitan mengelola emosi dan kontrol impuls yang buruk. Kedua hal ini sangat wajar dan umum.
Mengembangkan Potensi Natural Si Kecil
1. Memelihara binatang
Memiliki hewan peliharaan memiliki banyak manfaat berbeda untuk anak-anak Anda. Hewan peliharaan memberikan kenyamanan dan bisa menjadi sahabat terbaik anak Anda. Selain itu, keunggulan memiliki hewan peliharaan berdampak sangat positif terhadap potensi yang dikembangkan anak.
Di antara banyak manfaat memiliki hewan peliharaan untuk si kecil adalah kemampuan untuk mengurangi tingkat stres, menghilangkan rasa kesepian karena selalu memiliki teman, mengembangkan empati dan kasih sayang, mengajarkan tanggung jawab, membangun kepercayaan diri, dan mengurangi kecemasan.
Selain itu, memelihara hewan juga dapat meningkatkan kemampuan berbahasa dengan cara yang unik. Jika balita Anda stres dan cemas saat belajar membaca dan kesulitan mengeja, coba ajak dia membacakan sesuatu untuk hewan peliharaannya. Secara bertahap, stres dan kecemasan akan hilang. Mereka akan sangat ingin membacakan sesuatu untuk hewan peliharaannya karena mereka tidak mau belajar.
2. Eksplorasi alam
Menjelajahi alam memberi anak Anda kesempatan untuk berpetualang dan menjelajahi dunia luar. Salah satu kegiatan yang bisa Anda lakukan bersama si kecil adalah jalan-jalan sambil menjelajahi keindahan alam. Dengan cara ini, anak dapat mengamati sekelilingnya dengan seluruh indranya.
Si kecil bisa belajar memusatkan perhatiannya sambil memperhatikan detail suasana di sekitarnya. Keingintahuannya akan terusik dan ibu akan melihat bagaimana dia berinteraksi dengan alam. Apa yang dia suka dan tidak suka, apa yang ingin dia ketahui, dll. Untuk memulai, ajak anak Anda menjelajahi halaman, lalu taman terdekat, dan seterusnya.
Memahami perilaku anak dan mengembangkan potensi alaminya juga harus dibarengi dengan nutrisi harian yang cukup. Untuk itu, sebaiknya selalu berikan makanan dan minuman yang bermanfaat bagi tumbuh kembang anak Anda. Anda dapat memasukkan S-26 Procal Ultima dalam asupan harianya yang kaya akan zat besi, omega 3 dan 6, selenium, vitamin D serta vitamin dan mineral lengkap lainnya.